Ternyata Begini Rasanya Menginap di Kansai Airport! Bonus: Rekomendasi Hostel di Kyoto & Osaka

Konnichiwa!

Selama trip #TravelMoreJapan2017, kita menginap 1 malam di Rest Zone Kansai Airport, 1 malam di Kyoto Hana Hostel, dan 2 malam di Osaka Hana Hostel.

 

Menginap di Kansai Airport

Bagi teman-teman yang sampai di Kansai Airport nya sudah malam, jangan ragu untuk menginap di Rest Zone Kansai Airport. Rest Zone yang terletak di Aeroplaza lantai 2 ini memang disediakan untuk istirahat sebentar (alias numpang tidur). Berjejer banyak sofa-sofa empuk, bahkan ada sofa persegi yang bisa ditempati 2 orang, dan banyak charging station. Jangan takut untuk meninggalkan hape saat di-charge karena Jepang terkenal aman dan saya lihat kebanyakan orang juga melakukan hal yang sama. Di sebelah Rest Zone ada Shower Room yang harganya ¥500 per 15 menit. Selain itu di depan Rest Zone juga ada Burger King dan Lawson yang buka 24 jam.

 

Rekomendasi Hostel di Kyoto

Saya memilih menginap di Kyoto Hana Hostel karena lokasinya yang strategis. Hanya sekitar 600 m dari Kyoto Station dan sekitar 2 km dari daerah Gion. Di dekat Kyoto Station ada Yodobashi Camera (semacam toko elektronik yang super besar) dan di sekitarnya ada Starbucks, McDonalds, dessert shop Malebranche yang biskuit matcha nya enak banget, pertunjukan water show di Aqua Fantasy, dll.
Di Kyoto Hana Hostel ini kita pesan Japanese-style Twin Room with Private Bathroom yang harganya ¥7800/malam. Ruangannya cukup besar dengan tempat tidur model tatami. Di kamar ada TV, hair dryer, dan enaknya kamar mandi (shower + wastafel) dan toilet terpisah jadi bisa digunakan di waktu bersamaan.

Web resmi: http://kyoto.hanahostel.com/

Note: saya pesan melalui Booking.com saat ada promo cashback $25 untuk pemesanan minimal $50.

 

Rekomendasi Hostel di Osaka

Di Osaka lagi-lagi kita menginap di chain hostel yang sama, yaitu Osaka Hana Hostel. Saat check-in resepsionisnya menanyakan apakah saya sebelumnya sudah pernah menginap di Osaka Hana Hostel. Kebetulan tahun 2015 saya pernah menginap 2 malam dan kemudian diberikan brosur untuk pengumpulan stempel. Di brosur tersebut kalau tidak salah ada diskon ¥300 untuk menginap di malam ke-3. Karena saya sebelumnya menginap 2 malam dan kali ini juga menginap 2 malam, jadinya saya diberikan hadiah satu set postcard isi 5.

Tipe kamar yang saya pesan sama dengan yang di Kyoto yaitu Japanese-style Double Room with Private Bathroom dan harganya pun sama ¥7800/malam. Tetapi waktu kita menginap kebetulan sedang long weekend karena ada libur Culture Day di Jepang jadi kena charge tambahan ¥300/malam menjadi ¥8100/malam.

Lokasinya strategis, cukup jalan kaki 450 m dari Shinsaibashi Station atau Shinsaibashisuji Shopping Street, dan 900 m dari Dotonbori atau Namba Station.

Tempat tidurnya juga model tatami tetapi ukuran kamarnya lebih kecil dari Kyoto Hana Hostel. Di kamar ada hair dryer, tetapi kamar mandi dan toilet jadi satu.

Web resmi: http://osaka.hanahostel.com/

Note: saya pesan melalui Booking.com saat ada promo cashback $40 untuk pemesanan minimal $80.

 

Sebagai informasi, penginapan lain yang lebih murah sebenernya banyak juga, tetapi biasanya berbentuk dorm atau capsule hotel dan kamar mandinya shared bathroom. Sebelumnya di tahun 2015 saya pernah menginap di capsule hotel Eco-cube Shinsaibashi yang harganya hanya sekitar 137 ribu/orang/malam dan sudah include toiletries lengkap (perlengkapan mandi seperti handuk, sikat gigi, sabun, dan sampo). Jadi sebenarnya standar harga hostel di daerah Kyoto dan Osaka kurang lebih sama dengan yang di Singapura.

Comments (0)
Add Comment